19.53

“ AKULAH FARIDA” (Tugas Bhs.Indonesia)

Farida Ariyani, itulah nama lengkapku biasanya orang orang memanggilku cukup dengn “ farida” saja. Jakarta 13 Februari 1989 aku dilahirkan. Sehingga bila dihitung hitung tahun ini usiaku tepat 20 tahun. Usia yang dapat dikatakan telah dewasa. Aku adalah anak sulun dari 2 bersaudara. Adikku usiannya lebih muda 5 tahun ia seorang anak laki laki yang menurutku cukup bisa dikatakan bandel.
Di kota hujan “ Bogor “ kini ku bertempat tinggal, tapi tepatnya di desa bojonggede namun masih berada di kawasan Bogor. Hanya selama kurang dari 2 tahun aku pernah merasakan menjadi siswi di sekolah salah satu ibu kota tepatnya SDN O1 Pagi Jagakarsa Jakarta Seatan. Tapi setidaknya itu cukup membuatu merasakan bagaimana rasanya bersekolah di kota tyang dikatakan Metropolitn itu. Setelah sekian tahun sekarang aku berkuliah di Universitas Gunadarma fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen dan berada di kelas 3 EAO6.
Status sebagai anak sulung sering kali membuatku harus menjadi orang yang dewasa dan dapat lebih mengalah denhgan adiku. Walaupun ia sering kali juga membuatku merasa kesal tapi aku menerima itu sebagai hal yang wajar.,,,, banyak omong,… itulah kekuranganku. Mungkin banyak orang yang berfikir bahwa banyak omong adalah sesuatu kelebihan karena itu berarti kita berani menujukan diri dihadapan orang banyak untuk memperlihatkan kemampuan yang dimiliki. Namun, terkadan tanpa disadari banyak omong juga bisa menjadi suatu kekurangan yang cukup fatal. Contohnya saja apabila kita terlalu memberikan informasi yang belum tentu kebenarannya maka itu \hanya akan menjadi boomerang untuk diri kita sendiri.
Seperti layaknya orang lain akupun pernah menyesal,… menyesali sesuatu yang terjadi. Penyesalan selalu datang belakangan oleh karena itu saat penyesalan itu datang menghampiri aku selalu menganggapnya sebagai makna hidup yang kan memberikan kebaikannya di masa datang. Walaupun demikian, aku juga bukanlah orang yang munafik,… tidak berarti memungkiiri penyesalan yang datang ataupun tidak mengakui kesalahan yang pernah dilakukan.
‘karena akupun juga sadar bahwa manusia adalah tempat kesalahan Cuma seharusnya bukan kesalahan yang harus kita ingat, namun bagaimana kita dapan mencari penyelesaian dari kesalahan yang telah dibuat. Seringkali pula masalah hadir dan menghampiri yang terkadang membiuatku nerasa tak sanggup lagi untuk menjalaninya,… namun seketika aku tersadar,… masalah ada untuk dihadapi bukan dihindari . maka,… begitu ia datang jalanilah karena sesylit apapun dan setaksanggup apapun kau merasa ia kan berlalu seiring bergulirnya waktu.
Akulah Farida,.. wanita usia 20 tahun yang ingin mremaknai hidup bukan hanya dari kebahagiaan yang menghampiri namun juga dari stiap masalah yang dihadapi. Dan makna itu kan dirasakan saat aku bisa benar benar mengenal diri dan perasaanku. Sakit pernah datang namun ketika telah waktunya iapun kan pergi dan tergantikan dengan kebahagiaan.

0 komentar: